Individu adalah
suatu sebaran yang menyatakan suatu kesatuan pada unit terkecil dan terbatas.
Individu adalah seorang manusia yang tidak hanya memiliki peranan khas didalam
lingkungan sosialnya, melainkan juga memiliki kepribadian serta pola tingkah
laku spesifik dirinya.Makna manusia menjadi individu apabila tingkah lakunya
hampir identik dengan tingkah laku massa yang bersangkutan. Proses yang
meningkatkan ciri-ciri individualitas pada seseorang sampai pada dirinya
sendiri yang disebut dengan akltualisasi diri.Individu akan memiliki suatu
karakter dalam pola perilakunya berdasarkan beban yang dialami oleh seorang
individu. Timbulnya atau terbentuknya perilaku individu baik atau tidak baik
adalah relatif, tidak bisa dijadikan acuan bahwa seseorang individu tersebut
berperilaku baik atau tidak baik.
Berdasarkan pendapat para ahli,
pertumbuhan merupakan suatu perubahan yang mengarah kemajuan dan kedewasaan. Menurut
paham sosiologis pertumbuhan merupakan proses sosialisasi yaitu proses dari
perubahan yang awal mulanya tahap demi tahap disosialisasikan.Faktor-faktor
yang mempengaruhi pertumbuhan adalah sebagai berikut ;
1. Pendirian Nativistik
Menurut para ahli pertumbuhan berdasarkan ditentukan
faktor-faktor yang dibawa sejak lahir. Para ahli ini menunjukan berbagai
kesempatan kemiripan antara orang tua dengan anaknya.
2. Pendirian Empiristik dan Environmentalistik
Pendirian ini berlawanan dengan pendirian nativistik.
Para ahli berpendapat, bahwa pertumbuhan individu semata-mata tergangung pada
lingkungan sedang dasar tidak berperanan sama sekali. Jadi menurut pendirian
ini menolak dasar dalam pertumbuhan indvidu dan lebih jauh menekankan pada
lingkungan dan konsekuensinya lingkunganlah yang paling banyak dibicarakan.
Apabila konsepsinya ini dapat tahan uji akan dihasilkan manusia-manusia yang
ideal asalkan disediakan kondisi yang dibutuhkan untuk usaha itu.
3. Pendirian Konvergensi dan Interaksionisme
Kebanyakan para ahli mengikuti pendirian konvergensi
dengan modifikasi seperlunya. Suatu modifikasi yang terkenal yang sering
dianggap sebagai perkembangan lebih jauh konsepsi konvergensi ialah konsepsi
interaksionisme yang berpandangan dinamis yang menyatakan bahwa interaksi
antara dasar lingkungan dapat menentukan pertumbuhan individu. Nampak lain
dengan pendirian konvergensi yang berpandangan oleh dasar (bakat) dan
lingkungan.
4. Tahap Pertumbuhan Individu berdasar Psikologi
Pertumbuhan individu sejak lahir sampai masa dewasa
atau masa kematangan itu melalui beberapa fase sebagai berikut ;
a.
Masa vital yaitu
dari 0 sampai kira-kira 2 tahun
b.
Masa estetik
dari umur kira-kira 2 tahun sampai kira-kira 7 tahun
c.
Masa intelektual
dari kira-kira 7 tahun sampai umur 13 atau 14 tahun
d.
Masa sosial dari
umur 13-14 tahun sampai umur 20-21 tahun
Keluarga
adalah satuan unit terkecil atau sekelompok kecil dalam masyarakat.Kelompok ini
dalam hubungannya dengan perkembangan individu. Keluarga biasanya terdiri dari
suami, istri, dan anak-anaknya. Anak-anak inilah yang nantinya berkembang dan
mulai bisa melihat dan mengenal arti diri sendiri, dan kemudian belajar melalui
pengenalan itu. Keluarga sebagai kelompok pertama yang dikenal individu sangat
berpengaruh secara langsung terhadap perkembangan individu sebelum maupun
sesudah terjun langsung secara individual di masyarakat.
Dalam
kehidupan keluarga kita sering menjumpai adanya pekerjaan-pekerjaan yang harus
dilakukan. Suatu pekerjaan atau tugas yang harus dilakukan itu biasa disebut
fungsi. Fungsi keluarga adalah suatu pekerjaan-pekerjaan yang harus dilakukan
oleh keluarga tersebut. Macam-macam keluarga dapat digolongkan ke dalam
beberapa fungsi :
1.
Fungsi Biologis
2.
Fungsi
Pemeliharaan
3.
Fungsi Ekonomi
4.
Fungsi Keagamaan
5.
Fungsi Sosial
Keluarga
merupakan sebuah group yang terbentuk dari perhubungan antara laki-laki dan
wanita. Perhubungan mana sedikit banyak berlangsung lama untuk menciptakan dan
membesarkan anak-anak, jadi keluarga dalam bentuk murni merupakan satu kesatuan
social ini mempunyai sifat-sifat tertentu yang sama, dimana saja dalam satuan
masyarakat manusia.
1.
Hubungan Suami
Istri
2.
Bentuk perkawinan
dari mana suami-istri itu diadakan dan dipelihara
3.
Susunan
nama-nama dan istilah-istilah termasuk cara menghitung keturunan
4.
Milik atau harga
benda keluarga
5.
Pada umumnya
keluarga itu tempat bersama/rumah bersama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar